Blogvertise

Support

Klik Disini

Kamis, 11 Juni 2009

Tidak selamanya pepatah tua itu bisa di gunakan


Sebagai orang timur terkadang kita tergugesti oleh kata-kata pepatah.
Ya mungkin saja ini karna kebiasaan kita atau terlalu sering mendengar kata2 pepatah sejak kita masih kecil jadi kitapun kadang mau melakukan sesuatu masih berpatokan pada beberapa pepatah tua itu.

Pepatah tua yang katanya sangat baik itu ternyata tidak selamanya bisa di andalkan.
Kalau orang jaman sekarang masih mengandalkan petuah dari pepatah di jamin bakalan kerepotan sendiri hehe

Misalnya
Kamu masuk kantor jam 7pagi. trus semalamam kamu blogwalking sampai bangun jam 6.30
nah berarti kamu hanya punya sisa waktu 1/2jam saja.
Kalau kamu mengandalkan pepatah
"biar lambat asal selamat"
Dijamin kamu bakalan kena semburan naga setibanya di kantor.

Contoh kedua
Saat ada acara perlombaan tarik tambang. trus ada 2 tim yang sudah mengambil posisi untuk bertarung tarik ojek tambang. masing-masing tim punya pendukung yang bersorak sorai(kayak main bola).
Kalau seandainya ada supporter tim yang berteriak menurut pepatah tua
"ayo.....maju terus pantang mundur"
Tuh supporter pasti kena lemparan sepatu atau tomat busuk(kalau bawa) wkwkwkwk
Ya iyalah masa orang main tarik tambang di suruh maju terus kapan menangnya?????


Contoh ke tiga

Orang sabar di sayang tuhan dan mengalah untuk menang

neh cerita misalnya(gak asli loh)
Ada seorang ibu yang selalu menasehati anaknya
"nak jadi orang harus selalu sabar karna sabar itu di sayang tuhan, jika ada orang yang lebih tua lebih baik kita mengalah"
"kamu harus selalu menurut sama orang tua"
Nah suatu pagi tuh si ibu nyuruh anaknya bayar rekening listrik.
Begitu anaknya sampai ke loket pembayaran rekening, di lihat sedang antri panjang.
Anak tadi pun ikut antri, dan di belakang anak tadi juga ada deretan panjang bapak2 yang antri.
Karna merasa yang paling kecil anak tadi pun mengalah sama bapak2 yang ada di belakangnya dan mempersilahkan semua yang lebih tua untuk membayar lebih dulu.

Begitu antrian sudah habis dan giliran anak tadi untuk membayar, loket pun sudah tutup.
terus anak tadi pulang tanpa membayar rekening listrik.

Sesampainya di rumah......

Ibu: dari mana saja nak? kok hari gini baru pulang?
Anak: dari loket PLN bu...
Ibu: sudah di bayar uang lampunya?
Anak: belum bu
Ibu: loh kok belum di bayar?
Anak: ini gara2 ibu seh selalu bilang harus mengalah sama orang tua....makanya saya ngalah sama orang2 yang lebih tua untuk bayar dulu. ampe pegel neh kaki antri.....
Ibu: ?@#$@%!^>:"@?

neh yang bego ibu apa anaknya ya??? hahahaha
dah ah update artikel aneh hahahaha......
Bookmark this post:
StumpleUpon Ma.gnolia DiggIt! Del.icio.us Blinklist Yahoo Furl Technorati Simpy Spurl Reddit Google

43 komentar:

[+/-]Klik untuk tampil/sembunyi komentar

kodil on 11 Juni 2009 pukul 09.21 mengatakan...

wakakakakka...seep mantap, pagi2 baca cerita yg kayak gini, buat pikiran jadi fresh untuk memulai pekerjaan. thanks bro

ravatar 'cerita panas' on 11 Juni 2009 pukul 09.31 mengatakan...

bisa aja bos...he he he.
berarti harus ada modifikasi sesuai perkembangan jaman mas..kalii he he he

attayaya on 11 Juni 2009 pukul 16.34 mengatakan...

jiaaahahahahahahaha
hehehehehe
berarti ada yang ga cocok neh

AlvienRizki on 11 Juni 2009 pukul 17.29 mengatakan...

mantap artikelnya... berbobot... gak kayak di blog aku... :D

Software Encyclopedia on 11 Juni 2009 pukul 17.30 mengatakan...

ya seharusnya pepatah itu "dikembangkan" jangan pake yang dulu dulu...

eden.apesman on 11 Juni 2009 pukul 18.49 mengatakan...

kalo pepatah itu masih diterapkan, apalagi di jakarta.... bagaimana jadinya ya?

Yudie on 11 Juni 2009 pukul 23.39 mengatakan...

hahahhhahah..... selalu bisa ngakak klo maen kesini....

cempaka on 12 Juni 2009 pukul 01.43 mengatakan...

salam kenal kawan berkunjung di malam hari

kucrit on 12 Juni 2009 pukul 02.29 mengatakan...

pepatahnya perlu di update kali mas ya... hehehehe.. kayak antivirus aja..

salam kenal mas..

Mbah Ngepot on 12 Juni 2009 pukul 03.44 mengatakan...

hahahah... iya bener juga.. mesti liat situasi dan kondisinya... pepatah2 itu harus bisa adaptasi..

Bang Del on 12 Juni 2009 pukul 05.42 mengatakan...

Bang Edy ini bisa-bisa aja kalo cerita :) Pepatah tua harus kita junjung tinggi :)
Eh, Bang Edy dapet award persahabatan dari saya. Diambil ya..

Vicky on 12 Juni 2009 pukul 05.48 mengatakan...

Saya nggak pernah ngalah antrean biarpun orang di belakang saya setua apapun. Siapa datang duluan, ya diladeni duluan dong!

fitri alifah on 12 Juni 2009 pukul 06.43 mengatakan...

hehehhee..lucu juga..pepatah seperti itu penempatannya harus tepat dan perlu penjelasan. tapi orang yang sabar emang disayang Allah...kan di dalam AlQur'an disebutkan berulang kali bahwa Allah bersama orang-orang yang sabar. ^.^

kutunggu posting yang lucu selanjutnya kawan.:)

Susy Ella on 12 Juni 2009 pukul 08.21 mengatakan...

wakakakakkak......lucu...
kreatif nih..

salam kenal juga yaa.....makasih dah mampir...link-nya udah ella add tuh ^_^

podelz on 12 Juni 2009 pukul 08.56 mengatakan...

Pepatah itu harus disesuaikan dengan kondisi... kalo gak yah seperti cerita di atas :P

Baru Tahu on 12 Juni 2009 pukul 10.11 mengatakan...

Kalo "takkan lari gunung di kejar" pas ga bwt bloger yg mau naikin PR???

Ha,,ha,,ha,,
Mampir sob.

none on 12 Juni 2009 pukul 10.22 mengatakan...

bener,,bener,,,
setuju deh!

Dinoe on 12 Juni 2009 pukul 11.16 mengatakan...

Ha...ha..ada benarnya juga sob..tapi pepatah tergantung kita yang menyaring dan mempertimbangkannya..

Yolizz on 12 Juni 2009 pukul 14.10 mengatakan...

hahahaha... lucu mas!! :D

itu mah yang salah bukan pepatahnya,, tapi orang yg ngejalaninnya..

macem2 aja deh..

Anonim mengatakan...

Hahahaha
lucu nih ;

anw nasihat itu perlu ditempatkan pada situasi dan kondisi yang tepat ;)

arikaka on 12 Juni 2009 pukul 15.20 mengatakan...

aduh aduh,.,

gabisa bayangin mas...
ampun2an dah...

nice mas...

Andrie Callista on 12 Juni 2009 pukul 17.25 mengatakan...

he.... tapi ada juga koq,,, he... sep lah..

sugiman on 12 Juni 2009 pukul 21.43 mengatakan...

Baik para ibu hati2 jika menyuruh anaknya melakukan sesuatu, karena bisa2 menyiksa anak anda sendiri, contohnya seperti postingan diatas..


salam kenal

NoRLaNd on 12 Juni 2009 pukul 21.47 mengatakan...

ga semua nya sejelek yang u bilang kq bro :)

xlink yu... link u da ku add :)

♥ Neng Aia ♥ on 12 Juni 2009 pukul 21.49 mengatakan...

tak kenal maka tak sayang...


so salam kenal juga yah! ;)

kak_ega_punya cerita on 12 Juni 2009 pukul 23.00 mengatakan...

hihiihihii bisa aja..
bener tuh gini skrg : Orang sabar selalu kesal

hehe.. lam kenal ya

Kahono on 13 Juni 2009 pukul 02.07 mengatakan...

Wkwkwk ada ada aja.. bisa bisa bayar listrik sampai 1 minggu tu.. 1 pertama nunggu samapai loket tutup.. samapai hari ke 7 qqqq

fun posting bro..

Belajar SEO on 13 Juni 2009 pukul 03.23 mengatakan...

Gak sinkron neh antara Ibu dan Anak... hahahahhaha

genial on 13 Juni 2009 pukul 05.24 mengatakan...

jd tangak tinguk nii saiia sbg pembaca.. tambahin gmn kang.. yg bego ibu, anak apa yg baca?!?!? hihihih.. canda kang :)

btw.. ada teh anget sama nasi uduk kang?!?! laper nii..

ucu atan on 13 Juni 2009 pukul 12.19 mengatakan...

hmmmmmm..... pepatahnya perlu direvisi dong

ajie on 13 Juni 2009 pukul 16.41 mengatakan...

bener itu bos
kan orang bisa bosen

ajie on 13 Juni 2009 pukul 22.09 mengatakan...

orang pasti bosen dengn yang lama mintanya yang baru

Fetra on 14 Juni 2009 pukul 11.02 mengatakan...

berkunjung ke blog teman,,,,sukses selalu...

ditunggu kunjungan baliknya di blogfetra ada artikel tentang Helikopter Puma TNI-AU Jatuh Di Bogor

ajie hilang on 14 Juni 2009 pukul 22.39 mengatakan...

maaf mampir dulu ke blog ku akan ku jelaskan makasih
salam ajie tips

mas stein on 15 Juni 2009 pukul 05.03 mengatakan...

sampeyan ini bisa aja mas :))

Unknown on 15 Juni 2009 pukul 08.37 mengatakan...

Wekekek///pepatah tuanya dah kada luarsa berarti.. :D

suzhu on 15 Juni 2009 pukul 19.25 mengatakan...

emang bener tuw!! ga semua pepatah lama bisa dipercaya, ada juga yang dibuat untuk tujuan tertentu

suwung on 19 Juni 2009 pukul 22.15 mengatakan...

kan tinggal penempatn aja bos

an4k`SinGKonG on 20 Juni 2009 pukul 01.47 mengatakan...

wekekekeke.... gokil juga tuh ceritanya....
kalo pribahasa ini kira" masih laagu nggak bro
"mangan rak mangan asal ngumpul"(makan ga makan asal ngumpul)
waaaaaaaaaaaaaa...... kalo di praktekin bakal matu kelaparan semua kali yah.... huehehehe

mohanlink on 21 Juni 2009 pukul 08.38 mengatakan...

Wah bener tuh. Oya, dah lama g ngoment nih. Thanks

Catur Ariadie on 22 Juni 2009 pukul 00.54 mengatakan...

Pepatah jaman dulu dengan jaman sekarang dah jauh beda jaman sekarang orang-orang dah pintar nge-less sih...

hahaha

Ali on 23 Juni 2009 pukul 12.56 mengatakan...

Ed,, Ada AWard dari Seorang Blogger nah,, silahkan diambil

annosmile on 24 Juni 2009 pukul 16.45 mengatakan...

wkwkwkwk..
ngakak pol..


[+/-]Show or Hide Comments

Posting Komentar

Silahkan Memberi komentar, saran, kritik, keripik, caci maki dan lainnya. Tapi jangan Permalukan harga diri dengan spam komentar.

 

Copyright 2008 by edylaw blog | themes by One 4 All