Blogvertise

Support

Klik Disini

Sabtu, 16 Mei 2009

Benarkah teh botol sosro beracun


Teringat sebuah pepatah yang mengatakan “rezeki pedagang itu seperti bulan, kadang terang terkadang juga redup tertutup awan
Di jaman perekonomian yang sangat sulit ini, Untuk memulai usaha baru memang tergolong agak susah.
Ya ini di karenakan segala jenis usaha telah di mulai orang duluan(jual tulang nyamuk belum ada kayaknya). Dan itu artinya jika kita memulai usaha baru pastilah banyak saingan.
Untuk dapat memajukan bisnis atau usaha kita terkadang segala macam cara dan upayapun kita tempuh. Semua itu kita lakukan demi tercukupinya ekonomi keluarga kita.

Tapi kadang sebagian orang malah mangambil jalan cepat demi usahanya maju.
Ya salah satunya dengan cara menyingkirkan beberapa usaha sejenis yang mereka anggap saingan.

Seperti contoh kasus yang baru-baru ini dialami oleh perusahaan Teh botol sosro.
Beberapa berita bohong yang mengatakan minuman teh botol sosro beracun di sebarkan lewat email dan dalam sekejab rumor ini pun makin ramai di bicarakan.

E-mail kabar bohong alias hoax itu diduga menyebar sejak awal Mei 2009. Penyebarannya pun menjadi ramai akibat pengguna internet yang 'baik hati' memforward kan email yang mereka terima kepada orang lain dengan dalih membantu orang.

Berikut ini beberapa analisa Alfons Tanujaya (analis antivirus dan keamanan komputer dari Vaksincom) terhadap kabar bohong teh botol sosro berracun.

• Pembuat hoax ini cukup piawai, karena ia langsung menyentuh ketakutan orang tua masa kini, dimana yang menjadi korban adalah anak kecil yang rewel. Siapa yang tidak khawatir kalau anaknya sakit?

• Hidroxilic acid atau dihidrogen monoksida. Mungkin nama 'seram' berbau kimia ini yang meyakinkan mayoritas orang awam percaya dan memutuskan untuk mem-forward email ini. Dimana sering terjadi orang meninggal karena keracunan Karbon Monoksida (CO) di dalam mobil yang diparkir dan tetap dinyalakan mesinnya. Tetapi perlu anda ketahui bahwa dihidrogen monoksida adalah dua (di) hidrogen, satu (mono) oksida ditulis dengan nama H2O yang artinya air.

• Pembuat hoax berusaha mendapatkan pengesahan dari sumber terpercaya seperti "Universitas terkenal di Amerika". Universitas yang mana ?

• Hoax ini menakuti korbannya dengan kalimat "Sedetik saja gejala kelebihan ini terlambat ditangani, nyawa pasien melayang," jawab Dr. Priyadi Handoko, ahli kesehatan dari IKDN. Padahal siapa Dr. Priyadi Handoko dan apa itu IKDN tidak dapat ditemukan dan tidak dapat memberikan konfirmasi.

• Lalu tidak lupa pembuat hoax ini 'menghimbau' penerima berita untuk meneruskan informasi ini dengan kalimat "Please spread the words. Sebarkan berita ini kepada orang-orang yang kamu sayangi, sebelum semuanya terlambat! Perangi hydroxylic acid!"


Alfons pun menuturkan poin-poin yang membuktikan bahwa kabar racun dalam Teh Botol Sosro itu memang kabar bohong:

http://en.wikipedia.org/wiki/Dihydrogen_monoxide_hoax yang menjelaskan bahwa DHMO atau Dihydrogen Monoxide adalah H2O atau air. Ide hoax menggunakan istilah DHMO ini pertama kali digunakan oleh Eric Lechner dan Matthew Kaufman di tahun 1990, dirubah sedikit oleh Craig Jackson di tahun 1994 dan menjadi populer karena Nathan Zohner (14 tahun) di tahun 1997 yang menggalang petisi untuk memboikot DHMO. Lalu oleh seorang praktisi periklanan Indonesia CCI (Creative circle Indonesia), Hariadi dimodifikasi menjadi hoax Teh Botol Beracun. (April 2009).

• Situs Hariadi yang menjelaskan kronologi pengiriman hoax yang sebenarnya merupakan konsep periklanan untuk komunitas tertutup, tetapi celakanya malah disebarkan keluar oleh orang yang "baik hati" (untuk tidak mengatakan "keterlaluan").

• Situs Teh Botol Sosro yang langsung mengklarifikasikan ketidakbenaran hoax ini.


Namun, menurut Alfons, Vaksincom masih memantau adanya penyebaran email kabar bohong ini di berbagai tempat meskipun sudah ada klarifikasi dari berbagai pihak. Selain lewat email, Vaksincom juga menemukan penyebaran kabar bohong ini melalui blog.

Sekarang tergantung kita para pendengar kabar bohong ini untuk menanggapinya sebagai berita bohong atau tidak. Yang jelas sampai sekarang berita di televisi kita belum ada yang memberitakan satupun korban keracunan akibat the botol sosro ini.

Biasa kata orang kan kalau mau usaha maju tinggal pergi aja ke gunung kawi, lah neh orang kok malah pergi ke depan kompi untuk nyebarkan berita bohong hehehehe…….
Bookmark this post:
StumpleUpon Ma.gnolia DiggIt! Del.icio.us Blinklist Yahoo Furl Technorati Simpy Spurl Reddit Google

27 komentar:

[+/-]Klik untuk tampil/sembunyi komentar

kodil on 16 Mei 2009 pukul 04.34 mengatakan...

ini namanya pembodohan publik yg sangat benar2 bodoh, kapan bangsa ini mau maju, yg dipikirkan cuma menyebarkan berita bohong melulu :-)

edylaw on 16 Mei 2009 pukul 04.41 mengatakan...

@kodil orang sekarang sudah pandai-pandai semua mas.pandai kenyangin perut sendiri dengan segala cara hahaha

Mohans on 16 Mei 2009 pukul 06.31 mengatakan...

Wah kalo bener beracun, bakal tutup dah pabriknya, he he he...... :D

Mellyta siregar on 16 Mei 2009 pukul 07.03 mengatakan...

Masa se beracun..waaaah kalau pulang indonesia Mell paling suka tuh minum teh botol sosro..haha..!

cahyadi on 16 Mei 2009 pukul 07.04 mengatakan...

Yang namanya berita bohong emang pastinya nyebelin banget... tapi berita ini toh harus dilawan dengan berita yang baik dengan berbagai pembuktian yang bisa dipertanggungjawabkan...

salam kenal juga, mas...

Seno on 16 Mei 2009 pukul 08.04 mengatakan...

Persaingan bisnis memang kadang membuat para pemain menjadi orang yang kejam yang menghalalkan segala cara :)

Saya sih orang yang paling tidak percaya sama email yang menyuruh kita untuk memforward ke orang lain, dapat dipastikan isinya "hoax". Nice info.

Ardy Pratama on 16 Mei 2009 pukul 09.07 mengatakan...

yupsss.... trnyata hnya hoax, gak tw da mxd apa dri pnybran email ntuh...

Anonim mengatakan...

mantep bos... terus berkarya demi kemajuan anak bangsa tentunya dengan karya yang disukai banyak orang.. info yang menarik buat dibaca...

Ardhiansyam on 16 Mei 2009 pukul 10.09 mengatakan...

persaingan yang kurang sehat nih, nice info

Cadink on 16 Mei 2009 pukul 10.33 mengatakan...

Back link sudah saya pasang... Makasi yach...

suwung on 16 Mei 2009 pukul 12.47 mengatakan...

hoak mas

attayaya on 16 Mei 2009 pukul 14.32 mengatakan...

ada-ada aja neh
tega-teganya ngebuat hoax

pasang iklan gratis on 16 Mei 2009 pukul 17.15 mengatakan...

waduh...waduh...

ko koyo ngene jadinya yah...
mw bersaing ko malah menjelek2an pihak laen sih...
ga bener tuh...
wong aq minum tiap hari ko...
buktinya smpe skrng sehat2 aja sih...

masyarakat kita skrng dah makin pinter,ga mudah untuk ditipu sama hal semacam ini...

pke punya nih mas postingnya...
kita jadi bisa tw info2 yg ga bner..

thx a lot ya mas...

edylaw on 16 Mei 2009 pukul 17.30 mengatakan...

@Mohans karna gak terbukti beracun gak jadi di tutup deh hahaha...

@Mellyta siregar Gak terbukti beracun mbak, kalau pulang indo silahkan di minum aja(kalau haus)

@cahyadi Yup bener mas tergantung kita dalam menyingkapinya

@Seno Bener mas kalau memforward berita bisnis masih mending hehehe...

@Ardy Pratama mungkin tuh orang Maksudnya mau bantu sesama, tapi salahnya yang fordward gak teliti dulu bener tidaknya berita tersebut

@kece_kecil Thank mas... atas kunjungan dan sugestinya

@Ardhiansyam Namanya juga bersaing bang :D

@Cadink Terima kasih juga mas, semoga kita bisa jadi sahabat baik di alam maya

@suwung Kayaknya emang hoax

@attayaya jaman serba sulit begini yang harampun di halalkan supaya bisa maju sendiri tanpa memikirkan dampak buruknya bagi orang lain

@pasang iklan gratis beneran mas. masyarakat gak bodoh. toh belum ada yang keracunan :D

beat2ws on 16 Mei 2009 pukul 19.26 mengatakan...

Cuma hoax bang. . .

senny on 16 Mei 2009 pukul 20.49 mengatakan...

ngga mungkinlah Teh Botol beracun, kalo bener, satu warga Indonesia bisa ngamuk tuh secara Teh Botol kan minuman rkyat Indonesia

Linda on 16 Mei 2009 pukul 22.23 mengatakan...

waduh daku suka sekali minum teh botol hehehe...

wahyoe on 16 Mei 2009 pukul 22.36 mengatakan...

tiap hari minum tuh aku :D
salam kenal mas :)

yudi on 17 Mei 2009 pukul 08.52 mengatakan...

hanya hoax ya? kalo bener gawat juga, secara saya demen banget teh sosro :D

Linda on 17 Mei 2009 pukul 19.21 mengatakan...

mampir hari minggu...

raihan on 18 Mei 2009 pukul 07.16 mengatakan...

biasa itu persaingan usaha.

arafi on 18 Mei 2009 pukul 09.12 mengatakan...

halah,,cm pihak2 tertentu aja yg g suka,,q rasa tu akal2annya amerika,,ha3x

Anonim mengatakan...

hoax, lagi-lagi hoax, dasar orang-orang kurang kerjaan. hehe

maskuncoro on 18 Mei 2009 pukul 14.09 mengatakan...

Ga ngaruh. Saya kemarin lusa minum teh botol sosro, ga apa2 tuh.

joe on 18 Mei 2009 pukul 21.52 mengatakan...

untung cuma hoax, tapi kalau mau aman memang minum air putih saja...

edward on 24 Mei 2009 pukul 20.21 mengatakan...

air putih memang lebih amah.. hehe

sAlAm KeNaL

Fatoer's on 2 Juni 2009 pukul 17.13 mengatakan...

masa sie beracun.......
katanya apapun makanannya
minumnya tetap teh botol sosro,

tapi kalo emg bener
ehmmm....
air putih kayanx lebih sehat tuch
hohohoo.......


[+/-]Show or Hide Comments

Posting Komentar

Silahkan Memberi komentar, saran, kritik, keripik, caci maki dan lainnya. Tapi jangan Permalukan harga diri dengan spam komentar.

 

Copyright 2008 by edylaw blog | themes by One 4 All